Sabtu, 07 Desember 2013

  •  SISTEM KARDIOVASKULAR Fungsi:  Alat transportasi O2, CO2, hormon, zat-zat makanan, sisa metabolisme ke dan dari jaringan tubuh.  Pengatur keseimbangan cairan. Topics to learn:  Jantung, pembuluh darah (arteri, vena, kapiler), darah  Sirkulasi sistemik dan pulmonal  Pengaturan tekanan darah 3 drphi-KV-230913_
  •  DARAH • 55% total volume darah • 91,5% air, 8,5% komponen terlarut, mostly proteinPlasma • Fungsi utama untuk menghadapi invasi dari luar • Neutrofil, eosinofil, basofil, monosit, limfositLeukosit • Kepingan/fragmen dari megakariosit • Fungsi untuk pembekuan darahTrombosit • 45% total volume (laki-laki 45-52%, perempuan 37-48% • Tak berinti, fungsi utama sebagai pengangkut oksigen (hemoglobin) Eritrosit 4 drphi-KV-230913
  •  JANTUNG  Sekepalan tangan, 300-400 gram  Letak: rongga torax, median kiri  Batas: sternum dan costae 3-5 (depan), diafragma (bawah), vertebrae (belakang), aorta ascendens, arteri pulmonalis, dan vena cava superior (atas) 5 drphi-KV-230913
  • 6. 6 drphi-KV-230913
  • 7. 7 drphi-KV-230913
  • 8. SIRKULASI KORONARIA drphi-KV-230913 8
  • 9. SISTEM SIRKULASI 9 drphi-KV-230913
  • 10. 10 drphi-KV-230913
  • 11.  Komparasi 11 drphi-KV-230913
  • 12. FISIOLOGI JANTUNG: AKTIVITAS LISTRIK Jantung memiliki kemampuan membentuk depolarisasi spontan & potensial aksi sendiri  Sistem Penghantar Khusus (sel autoritmis) Automaticity Excitability Conductivity Cycles of depolarization-repolarization. 0 – cell receives an impulse from a neighboring cell and is depolarized 1 - Early rapid repolarization (resting phase) 2 - Plateau phase period of slow repolarization 3 - Rapid repolarization phase During the last half of this phase the cell is in the relative refractory period, a very strong stimulus can depolarize it. During phases 1,2 and the beginning of phase 3 the cell is in its absolute refractory period. No stimulus can excite the cell. 4 – Resting phase of the action potential. By the end of phase 4 the cell is ready for another stimulus. 12 drphi-KV-230913
  • 13. MEKANISME KONTRAKSI OTOT JANTUNG  Pembentukan potensial aksi pd otot jantung kontraktil hampir sama dengan pd otot rangka.  Pada otot jantung, masa refrakter memanjang untuk mencegah terjadinya kontraksi tetanik. 13 drphi-KV-230913
  • 14. Sistem Penghantar Khusus: * SA node (pace maker), di dinding atrium ka dkt muara vena cava superior; 70-80x/mnt * AV node, di dasar atrium ka dkt sekat atrium-ventrikel; 40-60x/mnt * Berkas his, berkas dr AV node msk ke septum interventrikel * Serat purkinje, serat yg menyebar ke miokard ventrikel 14 drphi-KV-230913 20-40x/mnt
  • 15. 15 drphi-KV-230913
  • 16. MEKANISME KONTRAKSI & RELAKSASI OTOT JANTUNG 16 drphi-KV-230913
  • 17. PERISTIWA MEKANIK JANTUNG  Peristiwa mekanik jantung (siklus jantung)  kontraksi, relaksasi, & perubahan aliran darah mll jantung; terjadi akibat perubahan ritmis dari aktivitas kelistrikan jantung  Setiap siklus jantung terdiri dari 7 fase: 1. Kontraksi ventrikel isovolumetrik 2. Ejeksi cepat 3. Ejeksi lambat 4. Relaksasi ventrikel isovolumetrik 5. Pengisian ventrikel cepat 6. Pengisian ventrikel lambat 7. Sistol atrium 17 drphi-KV-230913 Sistol ventrikel Diastol ventrikel
  • 18. 18 drphi-KV-230913
  • 19. 19 drphi-KV-230913
  • 20. PENGONTROLAN CURAH JANTUNG  Curah jantung (cardiac output): jumlah darah yg dipompa oleh tiap ventrikel dlm waktu 1 menit  Pd org dewasa (istirahat)  5 L/menit; meningkat sesuai dg kebutuhan  Curah jantung = isi sekuncup x denyut jantung per menit  Isi sekuncup (stroke volume): volume darah yang dipompa ventrikel tiap denyut.  Setiap berdenyut, ventrikel memompa  2/3 volume ventrikel;  sisa darah yg masih ada di ventrikel setelah sistol berakhir: volume akhir sistol (ESV = end systolic volume)  jumlah darah yang dpt ditampung ventrikel sampai diastol berakhir: volume akhir diastol (ESD = end diastolic volume)  jml darah yang dipompa: fraksi ejeksi 20 drphi-KV-230913
  • 21. 21 drphi-KV-230913
  • 22. PENGONTROLAN KERJA JANTUNG 22 drphi-KV-230913
  • 23. TEKANAN DARAH  Tekanan yang diberikan oleh sirkulasi darah pada dinding pembuluh darah  Merupakan salah satu dari tanda-tanda vital utama  Jika tanpa spesifikasi, merujuk pada tekanan arteri pada sirkulasi sistemik  Tekanan maksimum: tekanan sistolik  Tekanan minimum: tekanan diastolik  Ditentukan oleh cardiac output (CO), systemic vascular resistance (SVR), and central venous pressure (CVP) 23 drphi-KV-230913
  • 24.  “Dan sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dan mengetahui apa yang dibisikkan oleh hatinya, dan Kami lebih dekat kepadanya daripada urat lehernya.” QS Qaaf: 16 24 drphi-KV-230913 
  • Sumber :  www.slideshare.net/PrastutiMubarok/anatomi-fisiologi-kardiovaskuler

Tidak ada komentar:

Posting Komentar